RAC Bisa Jadi Agenda Rutin Tahunan Pemerintah Kota Semarang
Semarang, Javamedia – Sekitar 2.500 pelari dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti Run Against Cancer (RAC) 2023 pada Sabtu-Minggu (4-5 Februari 2023). Hadir dalam acara event lari tahunan ini Walikota Semarang Ir. Hevearita G Rahayu untuk membuka dan melakukan flag off.
“Kami selaku Pemerintah kota semarang sangat mendukung dan ikut mensupport kegiatan lari yang dikolaborasikan dengan amal yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Hematologi-Onkologi Medik Penyakit Dalam Indonesia (Perhompedin) Cabang Semarang ini. Kami juga berharap kegiatan ini bisa masuk agenda tahunan Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2024 mendatang,” ungkap Ita.
Selain itu Lomba lari yang diselenggarakan untuk menggalang dana penanganan kanker tersebut, juga diikuti Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno dan istri Gubernur Jawa Tengah, Atikoh Ganjar Pranowo.
Sekda Jateng dalam sambutannya mengapreasi kegiatan tersebut. Menurutnya, selain menyehatkan, RAC 2023 sekaligus sebagai sarana sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pencegahan dini penyakit kanker.
“Mencegah jauh lebih penting, lebih baik, dan lebih bagus daripada mengobati. Dengan olahraga lari ini adalah bagian untuk menjaga kesehatan, apalagi salah satu penyebab kanker salah satunya adalah kurang olahraga.
Kalau masalah kanker, mungkin dari teman-teman YKI lebih paham bahwa para penderita kanker sangat perlu disupport terutama masalah psikologisnya,” kata Sumarno.
Semantara Ketua Panitia RAC 2023, DR dr Budi Setiawan menjelaskan, kegiatan RAC selain untuk edukasi pentingnya menjaga kesehatan dan mencegah dini kanker, juga untuk donasi Rumah Singgah Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Koordinator Semarang. Total peserta sekitar 2.500 orang. Untuk kategori Ultra Run 100K sebanyak 200 peserta, sedangkan lainnya atau sekitar 2.300 peserta mengikuti RAC 10K dan 5K.
“Acara ini diselenggarakan guna menggalang dana untuk rumah singgah YKI. Saat ini sudah terkumpul dari para peserta sebagai pahlawan kemanusiaan sebanyak Rp893 juta. Kami beryerimaksih kepada semua pihak yang telah membantu RAC ini, terutama ibu Atikoh Ganjar Pranowo yang berkenan menjadi Brand Ambassador RAC 2023, juga Pemprov Jateng, Pemkot Semarang, dan semua stakeholder,” jelasnya.
Ia mengatakan, Perhompedin Cabang Semarang terus berupaya untuk membantu pemerintah menurunkan angka kasus kanker. Berdasarkan data di RSUP dr Kariadi, tidak sedikit pasien kanker yang datang ke rumah sakit sudah kondisi stadium 4 atau lanjut, sehingga sulit untuk penyebuhan dan hanya bisa memperpanjang survival. *)
