Tami Aulia Ramekan Grand Openning Rekam Jejak Kitchen & Brew

SEMARANG, JAVAMEDIA – Tami Aulia tampil pada grand opening kafe Rekam Jejak Kitchen & Brew Ungaran pada Rabu malam 21 Desember 2022. Yang istimewa adalah, Tami Aulia yang biasanya membawakan lagu-lagu cover, kali ini membawakan dua lagu ciptaannya sendiri yang berjudul ‘Hilangnya Angin’ dan yang kedua lagu bertajuk kesalahan yang terus dilakukan ‘Hubungan Yang Salah’.

“Yang pertama ‘Hilangnya Angin’ dan yang ke dua ini lagu kisah dari aku sendiri sih, udah tahu salah tapi terus dilakuin,” ujarnya saat ditanya lagu apa saja yang akan dibawakan pada grand opening tersbut.

Sementara itu, Iwan selaku General Manager Rekam Jejak Kitchen & Brew mengatakan bahwa Tami Aulia secara personality cocok dengan konsep yang diusung oleh kafe yang beraroma tradisional Jawa Modern atau Tropical Industrial ini.

“Tami Aulia ini penyanyi yang konsepnya cocok dengan kafe kami yang bernuansa tropical industrial. Dan manajemen kami sendiri penggemar Mbak Tami,” ujar Iwan.

Di Rekam Jejak sendiri nuansa Jawa begitu kental pada menu dan konsep ruangannya. Menunya sendiri kebanyakan adalah menu tradisional Jawa Tengah.

“Nah di Rekam Jejak sendiri konsep dan filosofinya memang bernuansa Nusantara, terutama Jawa. Jadi di menu kami banyak kopi-kopi atau menu yang mengambil filosofi Jawa, khususnya Jawa Tengah,” jelas Iwan.

Kembali ke Tami Aulia, dia mengaku dalam berkarir terkadang masih berjalan sendiri. Namun ada juga yang kerjasama sama label. Tahun depan, Tami Aulia akan merilis lagu-lagu cover lagi yang akan bekerjasama dengan beberapa label.

“Lagu yang akan rilis di album terbaru nanti ada sekitar 20 sampai 30 lagu di tahun depan. Yang ada di spotify sekitar 20 lagu. Nanti juga masih konsepnya lagu-lagu cover,” paparnya.

“Kenapa aku tertarik dicover? Karena aku suka lagu-lagunya dan masih banyak orang yang belum tahu bagaimana caranya mencover lagu secara legal. Nah ijin legal mencover lagu ini kebetulan jadi tugas Tesis aku di Pascasarjana UGM jurusan pekerjaan seni,” kata Tami yang mengaku masih berusaha menyelesaikan studi pascasarjananya.

Tami sendiri menganggap cover lagu adalah cara mempertahankan karya seni, terutama lagu, agar tetap bertahan dan beradaptasi dengan zaman. Tami sendiri mengaku sebelum cover selalu meminta izin kepada label atau publisher lagu-lagu tersebut sehingga cover yang aku lakukan legal.

“Nah, kebanyakan orang-orang mencover lagu gak tahu gimana cara izinnya, jadi tersangkut masalah,” ujarnya.

Ijin yang dimaksud Tami adalah kerjasama antar label dengan meminta katalog lagu-lagu yang akan dinyanyikan lalu melakukan proses lisensi agar Tami mendapat lampu hijau mengaransemen lagu-lagu tersebut.

“Jadi sistem ijin yang aku lakukan itu lebih ke kerjasama antar label dan label bersangkutan memberikan katalog lagu nah lagu-lagu yang ada dikatalog itu udah berhak aku cover dengan lisensi dari label bersangkutan,” jelasnya.

Di akhir Tami menjelaskan bahwa menu-menu di Rekam Jejak Kitchen & Brew enak, menarik, dan filosofis serta cocok untuk nongkrong generasi milenial.

“Yang pastinya Rekam Jejak menunya enak, menarik, dan filosofis banget. Sesuai dengan generasi milenial dan peninggalan leluhur Jawa. Menunya juga nggak terbatas kayak kafe-kafe lain,” tutupnya.

Mari berbagi:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *