Gerak Tari Pesona Jawa Tengah di Gedung Prof. Dr. Paulus Hadisuprapto Undip Semarang
SEMARANG, JAVAMEDIA.ID – Puluhan Mahasiswa memadati Ruang A.506 mengikuti Cultural Training yang di selenggarakan oleh UKM Kelompok Studi Bahasa Asing Fakultas Hukum Universitas Diponegoro dengan Narasumber Maestro Yoyok Bambang Priyambodo bersama Sangghita Anjali S.Sn dari Sanggar Greget Semarang.
Yoyok mengatakan Majestic Cultural of Indonesia Ngreksa Budaya Local, Tresno Budaya Indonesia, merupakan Tema yang baik dalam rangka membingkai Budi Daya Manusia yang mencangkup Pengetahuan, Kepercayaan Adat Istiadat, Hubungan Manusia dengan Alam, Lingkungan Sosial, dan Kesenian dengan Semangat Sumpah Pemuda.
Yoyok juga menyampaikan bahwa Perilaku, Pikiran, dan Moral Manusia serta produk Hukum merupakan kebiasaan yang telah mengkristal menjadi Budaya yang baik maupun yang kurang sesuai, pas dan tepat bagi Generasi mendatang.
Untuk itu Mas Yok panggilan akrab salah satu Maestro Tari Indonesia ini dalam materinya menyampaikan bahwa Tari Sebagai Ekspresi Seni Budaya Bagi Generasi Muda merupakan pernyataan sikap dalam rangka membentuk kepribadian untuk percaya diri sebagai warga Negara Indonesia ,menambah wawasan, bangga dengan Kesenian sendiri, memupuk kemampuan dalam bersikap dengan tuntunan Budi Pekerti.
Dalam rangka menginpirasi dan menumbuhkan Bakat minat serta Training para Mahasiswa agar mau mengenal, menghargai Seni Budaya nya sendiri dan sebagai sarana melatih kepekaan olah rasa, kemampuan dalam olah tubuh bergerak serta ketahanan jiwa raga maka Sangghita Anjali.S.Sn mengajak peserta untuk bergerak belajar menari bersama dalam balutan Tari Pesona Jawa Tengah karya Maestro Yoyok Bambang Priyambodo dengan harapan agar para generasi mampu meyeimbangkan daya pikir dengan gerak tubuh dan pikiran dalam gagasan kebudayaan.