Meningkatkan Mood dan Kemampuan Berfikir Pada Anak dengan Bersepeda

Berita Sepeda – Aktif Bergerak adalah kunci dalam menjaga kesehatan dan kebugaran fisik bagi anak. Ada banyak cara yang bisa anak kita lakukan untuk selalu aktif bergerak. Salah satunya dengan rutin bersepeda. Selain baik bagi kesehatan fisiknya, manfaat bersepeda ternyata juga dapat memengaruhi psikologi dan kemampuan berpikir anak.

1. Meningkatkan Mood Anak 
Bersepeda dapat meningkatkan mood atau suasana hati anak. Hal ini dikarenakan ketika bersepeda, kadar endorfin dalam tubuh akan ikut meningkat sehingga dapat memberikan perasaan senang. Bersepeda bisa menjadi olahraga menyenangkan bagi anak. Sebab, anak bisa jalan-jalan menikmati pemandangan sekitar. Apalagi jika bersepeda bersama teman-temannya, pasti akan lebih menyenangkan.

Bersepeda melatih fokus dan konsentrasi Anak

2. Mengurangi Stres 
Di masa pandemi ini anak dituntut untuk lebih sering di rumah, membiasakan diri belajar jarak jauh, minim sosialisasi tatap-muka, dan jarang bermain bersama teman. Dengan demikian anak berisiko mengalami stres. Nah, salah satu cara mengatasi masalah stres pada anak adalah dengan mengajaknya rutin bersepeda. Sebab, bersepeda dapat meningkatkan hormon endorfin anak yang dapat membuat suasana hati lebih ceria. Selain itu, mereka juga bisa melepas penat selama berada di rumah.

3. Menjadikan Anak Lebih Fokus 
Selain membantu menjaga mood tetap ceria, salah satu manfaat bersepeda adalah untuk mendukung fungsi otaknya. Ini karena ketika anak mengayuh sepeda, ia bergerak menggunakan tiga anggota tubuhnya secara bersamaan, yaitu mata, tangan, dan kaki. Artinya, diperlukan konsentrasi untuk menyelaraskan kerja ketiga anggota tubuh tersebut. Selain itu, anak juga harus menjaga keseimbangan di saat yang bersamaan. Tanpa disadari, cara ini dapat melatih anak lebih fokus berkonsentrasi dan membantunya belajar dengan lebih efektif.

Mengasah kemampuan mengingat rute

4. Meningkatkan Daya Ingat 
Memasuki usia SD, anak sudah bisa dilepas untuk bermain sepeda di sekitar area rumah. Dengan memberi kepercayaan dan kebebasan itu, anak mau tidak mau harus belajar menghafal daerah sekitar rumah agar tidak tersesat saat pulang. Nah, tanpa disadari, manfaat bersepeda ini bisa mengasah kemampuan mengingatnya. Semakin anak percaya diri dengan kemampuan memorinya, semakin kuat motivasinya untuk rutin bersepeda dan melewati jalur yang baru. 

5. Mengajarkan Anak Tanggung Jawab 
Ketika hobi bersepeda, kita ingatkan anak untuk menjaga dan merawat sepedanya dengan baik. Dengan begitu anak dapat memiliki rasa tanggung jawab, seperti mencuci sepedanya sendiri, menjaganya agar tetap awet, dan lain sebagainya. Selain itu, ketika ia akan bersepeda, tanyakan padanya, kira-kira jam berapa ia akan pulang. Cara ini dapat mengajarkannya bertanggung jawab pada waktu, sehingga ia bisa disiplin kapan harus belajar dan kapan waktunya untuk melakukan aktivitas lain seperti berolahraga. 

Mari berbagi:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *