Pahamkan Pancasila melalui Lomba Lukis Mural Dandim Cup Kota Semarang

Semarang – Tujuhpuluh seniman mural dari berbagai kota mengikuti lomba lukis mural Pancasila Dandim 0733 cup dalam rangka HUT kota Semarang ke 475 dan hari lahir Pancasila di Swalayan Mitra 10 jl arteri Soekarno Hatta Semarang, Sabtu (26/3). Para peserta yang terdiri dari masyarakat umum dan pelajar terlihat antusias menyambut kegiatan ini.

Dandim 0733 Kota Semarang Letkol Inf Honi Havana MMDS mengatakan bahwa Lomba ini digelar dengan tujuan untuk menguatkan pemahaman pengamalan Pancasila di tengah masyarakat dengan menuangkan ide-idenya tentang Pancasila dalam lukisan mural.

“Lomba ini kita harapkan bisa menjadi sarana untuk memberi pemahaman bahwa sebagai Bangsa Indonesia sudah pasti dan wajib kita berideologikan Pancasila. Karena Pancasila adalah ideologi final yang sudah dirumuskan oleh para pendiri bangsa ini. Pancasila juga tidak bertentangan dengan agama maupun budaya manapun. Pancasila juga menghendaki penganutnya untuk lebih religious,” ungkap Dandim.

Walikota Semarang Hendrar Prihadi

Sementara Walikota Semarang Dr H Hendrar Prihadi SE MM sebelum membuka kegiatan Lomba Lukis Mural Pancasila mengapresiasi ide dan gagasan Lomba Lukis Mural Pancasila oleh Dandim 0733 Kota Semarang. “Pak Dandim ini baru dua bulan menjabat tapi kegiatannya sudah banyak sekali dan fokus pada pembinaan kehidupan berbangsa dengan Pancasila. Oleh karena itu saya langsung mendukung,” ungkapnya.

Walikota Semarang juga mengatakan bahwa Generasi muda bangsa harus menjadi benteng Pancasila. Para pemimpin kita saat ini tentu butuh dukungan para generasi muda untuk menepis dan mematahkan ancaman.

“Jangan mau diadu domba dengan isu-isu yang membenturkan Pancasila dengan agama. Sebab perpecahan yang diharapkan, akan menjadi pintu untuk menghancurkan Indonesia. Oleh karena itu mari kita bersatu dengan meneguhkan kembali kesetiaan kita pada Pancasila,” pinta Hendrar Prihadi.

Selain diikuti oleh masyarakat kota Semarang lomba ini juga diikuti oleh peserta dari kota-kota lain. Hal yang menarik juga ikutnya pemuda-pemudi Papua dalam lomba yang memperebutkan hadiah sepeda motor dari Dandim 0733 kota Semarang ini. Mereka adalah Yunia Bagau, Fransiscus Pogolamun dan Samuel Magal, putra-putri Papua yang tengah menuntut ilmu di Kota Semarang.

1648339077069
Dandim apresiasi Peserta Lukis Mural dari Papua

Mereka mengaku tertarik mengikuti Lomba Melukis Mural Pancasila, bukan saja karena berhadiah sepeda motor, melainkan karena ingin mengekspresikan kemampuan seni melukis Bersama para pelajar lain dari Kota Semarang.

Yunia, Fransiscus dan Samuel melukis mural dengan mengangkat tema semangat ‘Bhineka Tunggal Ika’. Dimana anak-anak dari berbagai daerah nusantara tergambarkan bersatu dengan memegang tangan satu sama lain.

“Ini bukan hanya sekedar Konsep, tapi mengandung harapan dari Yunia, Fransiscus dan Samuel. Para peserta lain umumnya menuangkan ide-ide tema yang menyiratkan harapan. Antara lain Hidup Damai dengan Menjaga Toleransi, Menjaga Persatuan dan Kesatuan, Menolak Ancaman Radikalisme dan Intoleran, Serta Menjaga Semangat Kebhinekaan,” ujar Kapten Inf Irwani, salah seorang tim penilai. **

Mari berbagi:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *