TMMD Keren! Kodim 0733 Bangun Kelurahan Kudu Sebagai Kampung Pancasila

SEMARANG JAVAMEDIA.ID – Apa yang dilakukan Kodim 0733 Kota Semarang dalam menggelar program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-115 di Kelurahan Kudu Kecamatan Genuk Semarang boleh dikata keren karena memiliki sasaran beda dengan yang digelar Kodim lain.

Di jelang pengakhiran TMMD pada Rabu (9/11/2022) mendatang, Kodim 0733 Kota Semarang membentuk Kudu sebagai Kampung Pancasila. Kampung yang disiapkan warga masyarakatnya berkehidupan berpedoman pada nilai-nilai Pancasila.

Dandim 0733 Kota Semarang, Kolonel Inf Honi Havana MMDS mengungkapkan bahwa kehidupan ber-Pancasila antara lain bisa menjalankan hidup berdampingan menjaga toleransi sesama umat beragama dan bergotong royong. “Menjaga ke-Bhinnekaan adalah sifat dan karakter insan Pancasila. Perbedaan itu harus disikapi sebagai rahmad, sehingga tidak menjadikan sebagai sumber perpecahan. Dengan bersatu kita akan menjadi kuat dan mudah mengatasi kesulitan. Karena itu gotong-royong jadi kunci dalam kehidupan ber-Pancasila,” ujar Dandim dalam peresmian Kampung Pancasila, Minggu (6/11/2022).

Kampung Pancasila Kudu merupakan kampung percontohan untuk kampung-kampung lain di Kota Semarang dalam penanaman dan implementasi nilai-nilai Pancasila oleh warganya. Hal ini mengingat nilai toleransi dan keguyuban yang sudah tercipta di Kudu.

Pada kesempatan ini, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengapresiasi langkah pendirian Kampung Pancasila di Kudu Semarang.

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP, Dr Antonius Benny Susetyo PR MIkom yang hadir menyebut bahwa Kampung Pancasila di Semarang ini bisa jadi percontohan bagi daerah lain.

” Hal ini sesuai dengan instruksi Presiden RI Joko Widodo yang terus menggaungkan bahwa Pancasila adalah ideologi dalam berkehidupan berbangsa dan bertanah air,” kata Benny.

“Kehidupan warga yang harmonis di rusunawa ini sebagai wujud implementasi Pancasila sebagai tindakan. Dan kampung ini layak menjadi percontohan.  BPIP bersyukur karena ada role model dengan adanya Kampung Pancasila sepertu ini”, sambung Benny.

Peresmian Kampung Pancasila Kudu ini dihadiri 2000 lebih warga Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Jiroto Kudu. Adayang 800 KK ini yang hadir. Benny juga mengapresiasi Kodim 0733 Kota Semarang yang telah mengajak masyarakat bergotong royong dalam mewujudkan Kampung Pancasila sebagai role model Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

“Di sini, masyarakat mau berbagi sebagai wujud nyata pengamalan Pancasila. Semua ini dimulai dari program KSAD Jendral TNI Dudung Abdurrahman dalam mewujudkan 5 Sila dalam Pancasila. Ini merupakan tindakan nyata yang sesuai instruksi Presiden Jokowi tentang Pancasila sebagai ideologi hidup dan ini merupakan ideologis praktis melalui kebijakan”, ujar Benny.

Benny juga menambahkan, bahwa bangsa Indonesia patut bersyukur karena Pancasila tidak hanya menjadi ideologi negara, tetapi sebuah solusi yang mampu mengatasi krisis sampai hari kini.

“Pancasila ini bisa mengatasi bencana covid karena ada gotong royong. Sementara di belahan negara lain, banyak yang mengalami penderitaan. Di Indonesia, mengapa kita bisa bertahan dri krisis, karena kita punya Pancasila yang bisa menyatukan semua pihak”, ungkap Benny.

Menurut Benny, ke depannya, BPIP siap berkolaborasi untuk memberikan kontribusi berupa materi dan animasi Pancasila agar masyarakat lebih teredukasi di Kampung Pancasila.

“Hanya dengan persatuan dan gotong royong, bangsa ini menjadi makmur dan sejahtera”, ujar Benny.

Sementara Dandim mengungkapkan bahwa konsep Kampung Pancasila ini adalah komitmen bersama bapak-ibu masyarakat untuk mempraktekan nilai-nilai Pancasila. Semua tidak cukup hanya teori saja, tapi harus dipraktekkan. Toleransi harus di praktekan dan gotong royong harus dipraktekkan. Keadilan sosial harus menjadi komitmen kalian bersama. Semoga ini memberikan inspirasi agar kita mengimplmentasikan nilai Pancasila dan guyub rukun dalam kebersamaan.

Selain Benny, hadir pula Direktur Pengkajian Implementasi PIP, Dr. Irene Camelyn Sinaga, dan Forkopimda Kota Semarang. (Adhie)

Mari berbagi:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *