Meriah, Ponpes Asy-Syarifah Gelar Khotmil Quran Ke-40
MRANGGEN, JAVAMEDIA – Khotmil Qur’an ke – 40 Pondok Pesantren (Ponpes) Asy-Syarifah di ikuti oleh umlah peserta wisuda, 429, termasuk diantaranya 5 peserta putra hafidz dan 26 peserta hafdhah.
M. Roy Abdul Rokhim, ketua panitia kegiatan menjelaskan, para santri memiliki cara unik untuk merayakan kelulusan mereka yang telah khatam Alquran. Mereka mengarak para santri Pondok Pesantren (Ponpes) Asy-Syarifah yang khatam Alquran berkeliling.
“Tahun 2025 ini kita melaksanakan kegiatan dalam rangka menyambut Khotmil Qur’an ke 40 dengan kirab budaya santri, yang sangat meriah sekali,” jelas Roy disela – sela kegiatan.
Khotmil Qur’an dan Kirab Budaya Santri yang dihadiri beberapa tokoh ulama diantaranyaKH. Lubabul Fuad dari Gondoriyo Bergas Kab. Semarang. Selain itu juga dihadiri oleh pengasuh pondok pesantren sekitar, seperti pengasuh PP Futuhiyah, Al Amien, Al Mubarok, Al Bahroniyah.
Penanggung jawab karnaval, Abdul Ghofur, menjelaskan, sebelumnya kegiatan dimulai dengan Kirab budaya yang melibatkan sekitar 2000 santri yang terdiri dari Marching band MTs Futuhiyah Kudu, MTs Hidayatus Syubban Genuk, MI Almaftuhah Demak, MTs Asy Syarifah Brumbung dan Drum black kreasi santri Pondok Putra Asy syarifah. Dan diikuti seluruh lembaga dibawah nanungan Yayasan asy syarifah Brumbung, Mts, Ma, Madin, Tpq, PP putra dan putri dan juga Alumni.
Kegiatan ini sudah berlangsung sejak tahun 1974, lanjut Ghofur dan sudah menjadi tradisi pondok pesantren Asy Syarifah pada saat kegiatan Khotmil Quran.
“Kegiatan ini ada peningkatan dari tahun lalu, kita patut bersyukur bahwa ponpes Asy Syarifah tambah tahun makin di percaya oleh masyarakat yang mau menitipkan anaknya untuk belajar disini” tutur Ghofur.
Menguatkan Cinta Al-Qur’an di Era Modern
Salafudin sebagai koordinator acara berharap kegiatan ini dapat menjadi motivasi bagi masyarakat untuk semakin mencintai dan memahami Al-Qur’an, terutama di tengah tantangan era digital yang mengurangi minat membaca kitab suci.
“Semoga dengan rajin membaca dan mengamalkan Al-Qur’an, kita mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Mari saling mengasihi dan menerima satu sama lain dengan segala kelebihan dan kekurangan,” tuturnya.(SANI)
