Kopi Blirik, Tempat Kuliner dan Berfoto Para Goweser dengan Suasana Pedesaan
Javamedia.id – Berlokasi di Jalan Padaan, Dusun Ngadirejo, Kecamatan Mijen, Kopi Blirik menjadi salah satu spot makanan favorit para goweser, khususnya bagi mereka yang menyukai suasana pedesaan dengan pemandangan sawah berlatar belakang gunung Ungaran.
Selain itu dengan interior yang mengusung konsep jadul atau vintage, Kopi Blirik sangat nyaman untuk menjadi tempat istirahat dan makan siang bagi pesepeda sehabis melakukan gowes. Selain pegowes lokal dari kota Semarang juga banyak juga yang datang dari luar kota.
Makanan yang disajikan di sini merupakan makanan Jawa rumahan. Kopi Blirik mengusung konsep prasmanan sehingga pengunjung bisa memilih sendiri makanan yang diinginkan di dapur yang menghadap langsung ke sawah. Jenis makanan yang disajikan sangat beragam, mulai dari garang asem khas Semarang, mangut belut, tempe gembus orek, ayam panggang dan makanan rumahan lainnya.
Bagi pecinta kopi juga disediakan kopi klotok yang sangat khas yaitu kopi yang dalam penyajiannya dengan cara memasak bubuk kopi panas dalam panci menggunakan arang, kemudian baru disiram air sehingga saat mendidih menimbulkan bunyi ‘klotok-klotok’. Bagi yang kurang menyukai kopi, bisa juga memesan beragam minuman rempah-rempah berkhasiat bagi kesehatan seperti jamu asam lambung, jamu vertigo, wedang uwuh maupun wedang jahe.
Selain itu, kopi blirik juga menyediakan beragam kopi pilihan dan kekinian seperti americano atau espresso yang bisa diracik oleh barista. Pengunjung bisa memlih beragam pilihan kopi nusantara seperti kopi gayo, kopi kintamani dan lainnya yang siap diracik oleh barista yang ada.
Untuk harga makanan dan minuman pun tidak menguras kantong karena terbilang terjangkau. Minuman rempah-rempah mulai dari Rp10.000, kopi mulai dari Rp10.000 hingga Rp15.000, sedangkan gorengan satu porsi isi tiga mulai dari Rp20.000 saja. Murah bukan?
Untuk menuju ke sini, Teman Goweser
bisa melalui Jalan BSB-Boja kemudian dari arah BSB belok kanan persis sesudah keluar area BSB. Kemudian lurus terus sejauh 3 kilometer dan belok kiri ke Jalan Padaan-Ngadirgo atau ikuti papan penunjuk SMA N 16 Semarang. Setelah itu lurus terus selama kurang lebih 1 km. Kopi Blirik berada di sebelah kiri jalan. *)
